Telkom University Education Fees, Is It Really Very Expensive?

Telkom University Education Fees, Is It Really Very Expensive?

Nowadays, studying has become a very important need for society, especially the younger generation. Not for style, but for the sake of self-development. Employment that is not proportional to the number of people makes the competition even more intense.
Telkom University is present in the community like an oasis in the middle of the desert. With a commitment to continue to grow, this young campus continues to flap its wings. It is proven by the title of the best private campus in the whole country that has been successfully won. Then in the midst of high popularity, how is the tuition fee at Telkom University?

Mandatory Fees that Need to be Paid at Telkom University

The costs that need to be incurred to study at Telkom University are quite diverse. Each of the programs has nominal differences. Such as the cost of D3, S1, S2, S3, International Classes, and also the Distance Learning Program (PJJ). The fee components that new students need to pay are as follows.

  1. Development Cost
    The cost of development at Telkom University is referred to as UP3. UP3 is Education Participation Money This fee must be paid only once at the beginning of registration. The amount of UP3 payable is different for each major. The nominal is 7 to 10 million rupiah.As for the extension program from D3 to S1, it is certainly much cheaper. As for the international class, the cost ranges from 18 to 20 million rupiah. Specifically for the PJJ program, there is no UP3 fee charged to students. If the student is accepted at PTN, the UP3 money that has been paid cannot be returned.
  2. Donation Fee
    This donation fee is commonly referred to as the Education Development Fund Donation. SDP2 is the same as UP3, which has a different nominal in each major and program that has been chosen. For PJJ and Postgraduate students, they do not pay for this SDP2.
    Meanwhile, the SDP2 fee for the international class is equal, which is 38 million and is paid once at the beginning of registration. SDP2 for the D3 and S1 programs is also divided into 2, namely regular SDP2 and USM. The cost of SDP2 USM is much higher than regular. If Telkom University students are accepted at PTN, the SDP2 fee will be refunded.
  3. Tuition Fees
    The cost of education at Telkom University is commonly referred to as BPP. BPP is the Cost of Providing Education. This BPP is paid every semester with a nominal various, depending on the major and program. The BPP of international class programs is much higher than the D3 and S1 programs.
    Especially for students who take the PJJ program, they are required to pay BPP 450 thousand for S1 Informatics and 900 thousand for S2 Management. Graduate students also have the obligation to pay BPP. Telkom University has a regulation that for registered students who are accepted by PTN through SNBP and SNBT, the BPP fee will be refunded.

Scholarships Available at Telkom University

The tuition fee is quite high, but comparable to the facilities obtained. For those of you who want to join Telkom University but are hindered by costs, there is no need to worry. There are many scholarship programs that can be followed. These scholarships can come from outside as well as within the campus itself.
Scholarship programs from universities include the Teacher Child Scholarship and the UTBK Plus Scholarship. Each of them has different requirements. If you fall under the criteria for scholarship recipients, then there is nothing wrong with trying your luck. Information related to scholarships can be accessed on the university’s official website.
This is a glimpse of information about the sundries of tuition fees at Telkom University. Basically, nothing is expensive nor cheap. All costs can still be worked out to get an education at Tel U. Be sure to follow Tel U’s official Instagram on telkom smb for the latest information.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Biaya Pendidikan Universitas Telkom, Benarkah Sangat Mahal?

Biaya Pendidikan Universitas Telkom, Benarkah Sangat Mahal?

Pada masa sekarang, berkuliah sudah menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi masyarakat, khususnya generasi muda. Bukan untuk bergaya, tetapi demi pengembangan diri. Lapangan pekerjaan yang tidak sebanding dengan jumlah masyarakat menjadikan kompetisi semakin ketat.

Universitas Telkom hadir di tengah masyarakat bagaikan oasis di tengah gurun. Dengan komitmen untuk terus berkembang, kampus muda ini terus mengepakkan sayapnya. Terbukti dengan gelar kampus swasta terbaik seantero negeri yang berhasil disabet. Lalu di tengah popularitas tinggi, bagaimana biaya kuliah di Universitas Telkom?

Biaya Wajib yang Perlu Dibayarkan di Universitas Telkom

Biaya yang perlu dikeluarkan untuk berkuliah di Universitas Telkom terbilang cukup beragam. Masing-masing program memiliki perbedaan nominal. Seperti biaya D3, S1, S2, S3, Kelas Internasional, dan juga Program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Komponen biaya yang perlu dibayarkan para mahasiswa baru adalah sebagai berikut.

1.    Biaya Pembangunan

Biaya Pembangunan di Universitas Telkom disebut sebagai UP3. UP3 adalah Uang Partisipasi Penyelenggaraan Pendidikan. Biaya ini wajib dibayarkan cukup sekali di awal pendaftaran. Jumlah UP3 yang harus dibayarkan berbeda pada setiap jurusan. Nominalnya adalah 7 hingga 10 juta rupiah.

Sedangkan untuk program ekstensi dari D3 ke S1 tentunya jauh lebih murah. Sedangkan untuk kelas internasional biayanya berkisar antara 18 hingga 20 juta rupiah. Khusus program PJJ maka tidak ada biaya UP3 yang dibebankan pada mahasiswa. Jika mahasiswa diterima di PTN, maka uang UP3 yang telah dibayar tidak bisa dikembalikan.

2.    Biaya Sumbangan

Biaya sumbangan ini biasa disebut dengan Sumbangan Dana Pengembangan Pendidikan. SDP2 pun sama seperti UP3, yaitu memiliki nominal yang berbeda di setiap jurusan dan program yang telah dipilih. Bagi mahasiswa program PJJ dan Pascasarjana maka tidak membayar SDP2 ini.

Sedangkan biaya SDP2 untuk kelas internasional sama rata, yaitu 38 juta dan dibayarkan sekali pada awal pendaftaran. SDP2 untuk program D3 dan S1 pun terbagi menjadi 2 yaitu SDP2 regular dan USM. Biaya SDP2 USM jauh lebih tinggi dibanding regular. Jika mahasiswa Universitas Telkom diterima di PTN, maka biaya SDP2 akan dikembalikan.

3.    Biaya Pendidikan

Biaya pendidikan di Universitas Telkom biasa disebut dengan BPP. BPP adalah Biaya Penyelenggaraan Pendidikan. BPP ini dibayarkan setiap semester dengan nominal beragam, tergantung jurusan dan program. BPP program kelas internasional jauh lebih tinggi dibanding program D3 dan S1.

Khusus mahasiswa yang mengambil program PJJ maka wajib membayar BPP 450 ribu untuk S1 Informatika dan 900 ribu untuk S2 Manajemen. Mahasiswa Pascasarjana juga memiliki kewajiban membayar BPP. Universitas Telkom memiliki peraturan bahwa bagi mahasiswa terdaftar yang diterima PTN melalui SNBP dan SNBT maka biaya BPP akan dikembalikan.

Beasiswa yang Tersedia di Universitas Telkom

Biaya kuliah tersebut tergolong cukup tinggi, akan tetapi sebanding dengan fasilitas yang didapatkan. Bagi Anda yang ingin bergabung dengan Universitas Telkom tetapi terhalang biaya maka tidak perlu khawatir. Terdapat banyak program beasiswa yang bisa diikuti. Beasiswa ini bisa berasal dari luar maupun dalam kampus sendiri.

Program beasiswa dari universitas antara lain adalah Beasiswa Anak Guru dan Beasiswa UTBK Plus. Masing-masing memiliki persyaratan yang berbeda. Jika Anda masuk dalam kriteria penerima beasiswa, maka tidak ada salahnya mencoba peruntungan. Informasi terkait beasiswa dapat diakses di laman resmi universitas.

Demikian sekilas informasi mengenai serba-serbi biaya berkuliah di Universitas Telkom. Pada dasarnya, tidak ada yang mahal maupun murah. Seluruh biaya masih dapat diusahakan demi mengecap pendidikan di Tel U. Pastikan untuk mengikuti Instagram resmi Tel U di smb telkom untuk informasi terkini.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *